Jumat, 07 April 2017

Nasrudin dan Tiga Orang Bijak

Nasrudin dan Tiga Orang Bijak Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada suatu hari ada tiga orang bijak yang pergi berkeliling negeri untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan yang mendesak. Sampailah mereka pada suatu hari di desa Nasrudin. Orang orang desa ini menyodorkan Nasrudin sebagai wakil orang orang yang bijak di desa tersebut. Nasrudin dipaksa berhadapan dengan tiga orang bijak itu dan di sekeliling mereka berkumpullah orang orang desa menonton mereka bicara.

Orang bijak pertama bertanya kepada Nasrudin, "Di mana sebenarnya pusat bumi ini?"

Nasrudin menjawab, "Tepat di bawah telapak kaki saya, saudara."

"Bagaimana bisa saudara buktikan hal itu?" tanya orang bijak pertama tadi.

"Kalau tidak percaya," jawab Nasrudin, "Ukur saja sendiri."

Orang bijak yang pertama diam tak bisa menjawab.

Tiba giliran orang bijak kedua mengajukan pertanyaan. "Berapa banyak jumlah bintang yang ada di langit?"

Nasrudin menjawab, "Bintang bintang yang ada di langit itu jumlahnya sama dengan rambut yang tumbuh di keledai saya ini."

"Bagaimana saudara bisa membuktikan hal itu?"

Nasrudin menjawab, "Nah, kalau tidak percaya, hitung saja rambut yang ada di keledai itu, dan nanti saudara akan tahu kebenarannya."

"Itu sih bicara goblok goblokan," tanya orang bijak kedua, "Bagaimana orang bisa menghitung bulu keled
... baca selengkapnya di Nasrudin dan Tiga Orang Bijak Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 14 Maret 2017

Lobang Hidung Lohi

Lobang Hidung Lohi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sebongkah batu tampak membentur sebuah tong sampah berwarna biru di tepi jalan pas di depan gang Gaharu. Seorang anak dengan raut wajah kesal rupanya adalah sumber batu itu. Ditendangnya keras-keras batu tadi hingga berbunyi “Tung…” ketika membentur tong. Tak banyak yang peduli dengan suaranya. Mungkin karena kalah dengan bisingnya lalu-lintas saat itu.

Namanya Lohi. Dia sendiri tidak tahu kenapa dinamai demikian. Tapi hari itu Lohi sedang kesal. Sebenarnya kalau mau jujur tiap hari Lohi kesal. Kesal bukan karena hari yang buruk tapi karena teman yang buruk. Teman yang buruk? Ya, di kelasnya Lohi selalu jadi bahan celaan. Siapa lagi yang jadi motor para pencela kalau bukan Mahfud?, tapi bukan Lohi namanya kalau tidak bisa menguasai dirinya. Sebagai anak tertua dalam keluarganya dengan adik berjumlah 4 orang, Lohi di tuntut untuk menjadi lebih dewasa di banding umurnya. Walau masih kelas 5 SD, Lohi tampak mempunyai raut wajah lebih dewasa dari teman-temannya. Ketika di cela, Lohi hanya diam. Memang kesal kalau di cela tapi biasanya setelah menendang
... baca selengkapnya di Lobang Hidung Lohi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 06 Maret 2017

Antara Perkawanan dan Bisnis

Antara Perkawanan dan Bisnis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dulu, saya sering sekali mendengar ucapan orang yang diucapkan dengan nada slenge’an. Ungkapan itu berbunyi: “Bisnis ya bisnis, teman ya teman…” Ucapan itu disampaikan saat seorang rekan menawar harga barang yang ditawarkan oleh rekan yang lain. “Kok mahal amat? Kita kan udah lama berkawan, diskon yang gede doong,” ujar rekan yang satu. Sambil meringis, rekan satu lagi segera menyahut, “Aku kan beli ini bukan pakai uangmu kawan, dan bukan pula dibayar dengan perkawanan. Tapi, murni pakai uang…”

Kadang, kita memang menemukan kondisi seperti kisah rekan saya di atas. Karena alasan pertemanan, sebuah bisnis atau usaha, bisa berjalan lancar, tapi juga sebaliknya. Kalau lancar, kadang orang kemudian mengindikasikannya dengan nepotisme. Kalau tidak lancar, kadang bisa merusak persahabatan. Nah, serbasusah kan?

Belakangan, saya getol memaksimalkan potensi orang-orang yang ada di sekeliling saya untuk membantu melancarkan usaha. Dalam artian positif tentunya. Rekan yang bisa urusan desain, saya maksimalkan potensinya untuk menggarap pekerjaan yang berbau desain grafis, mulai dari bikin iklan, brosur, hingga ke banner dan poster. Yang jago menulis, saya kerahkan untuk menulis di beberapa website dari klien-klien saya. K
... baca selengkapnya di Antara Perkawanan dan Bisnis Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 29 Januari 2017

Wiro Sableng #41 : Malaikat Maut Berambut Salju

Wiro Sableng #41 : Malaikat Maut Berambut Salju Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Gubuk di tengah rimba belantara itu tenggelam dalam kesunyian dan kegelapan malam. Satu pertanda tidak ada orang atau penghuni di dalamnya. Seekor burung hantu mengepakkan sayapnya di cabang sebuah pohon lalu mengeluarkan suara aneh menggidikkan bagi siapa saja yang mendengarnya. Pada saat itulah lapat-lapat di kejauhan terdengar suara langkah-langkah kaki kuda. Agaknya binatang ini tidak berlari kencang melainkan berjalan perlahan dalam kegelapan malam.

Binatang itu sampai di depan gubuk. Penunggangnya ternyata seorang lelaki dan seorang perempuan. Yang lelaki turun lebih dahulu lalu membantu yang perempuan. Perempuan ini tampak menggendong sesuatu yang ternyata adalah seorang bayi terbungkus dalam kain tebal.

"Kau masuklah lebih dulu. Aku akan menyembunyikan kuda ......" berkata yang lelaki.

Suaranya hampir berbisik. Setelah istri dan anak dalam gendongan masuk ke dalam gubuk, lelaki itu cepat-cepat menuntun kudanya, membawanya ke satu tempat berpohon dan bersemak belukar rapat.

Kuda itu ditambatkannya pada sebatang pohon. Lalu dia kembali ke gubuk. Baru saja orang ini sampai di depan gubuk, belum sempat melangkah masuk tiba-tiba satu bayangan hitam berkelebat.

Dilain kejap sosok bayangan i
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #41 : Malaikat Maut Berambut Salju Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sabtu, 21 Januari 2017

Matahari pun Tak Bosan

Matahari pun Tak Bosan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Di pucuk dedaunan masih bergelayutan embun nan segar. Malu-malu ia untuk pergi meninggalkan tempatnya. Hasil gutasi ditambah suasana dinginnya malam dia muncul disana. Perlahan-lahan dia sebar senyum disekitarnya. Kulihat sejenak. Kutatap lama. Senyumnya terlempar buatku. Hatiku menyambut senyum itu. Namun, kehadirannya tak bertahan lama. Seiring datangnya mentari, senyumnya menghilang. Angin sepoi datang menghampiri dan tanpa belas kasihan dihantamnya sang embun hingga tersungkur berurai di tanah. Hatiku teriris, kasihan melihat nasib si embun.

Ku bangkit setelah lama ambil posisi jongkok menyaksikan kejadian yang menimpa embun. Mentari mulai meninggi dan membasahi seluruh ragaku dengan cahaya kuningnya yang lembut. Kugerakan seluruh ototku. Kuajak tubuhku beraktivitas. Yah… kuolah ragaku.

Putar kanan… putar kiri… hadap kanan… hadap kiri… badanku meliuk-liuk. Aliran darah segar segera membanjiri pembuluh darahku. Aku terbuai keasyikan. Di tengah keasyikan itu, samar-samar kudengar orang bercakap-cakap. Kuajak kakiku melangkah mencari asal suara. Di
... baca selengkapnya di Matahari pun Tak Bosan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 10 Januari 2017

Perlunya Perencanaan Hidup

Perlunya Perencanaan Hidup Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Every minute you spend in planning saves 10 minutes in execution; this gives you a 1,000 percent return on energy! – Setiap menit yang Anda habiskan untuk perencanaan menghemat 10 menit dalam pelaksanaan; dan energi Anda kembali 1.000 persen.” –Brian Tracy.

Masa lalu adalah masa yang bukan milik kita lagi. Masa sekarang adalah anugrah, maka manfaatkanlah sebaik mungkin. Sedangkan masa depan belum tentu milik kita dan penuh ketidakpastian. Itulah mengapa diperlukan perencanaan hidup agar kita mudah melakukan tindakan tertentu jika dibutuhkan.

Ilustrasi berikut ini semoga dapat menggambarkan alangkah penting membuat perencanaan hidup. Ini kisah tentang seorang nenek tua yang berumur sekitar 70 tahun. Ia hidup seorang diri. Setiap pagi selalu ada seorang pengantar koran yang terus berteriak-teriak di depan rumahnya sampai wanita itu muncul dan mengambil koran langganannya.

Teriakan keras loper koran sudah lama dikeluhkan oleh para warga sekitar. Sampai suatu pagi seorang profesor yang berada di samping rumah itu memprotes si loper koran, karena ia benar-benar terganggu. Dengan tergopoh-gopoh wanita tua itu keluar rumah, mengambil koran dari tangan loper koran itu sambil tersenyum kepada sang profesor.

“Maafkan saya. Sebenarnya saya yang meminta anak itu berteriak keras-keras dan tidak pergi sampai saya muncul keluar rumah,” kata wanita itu kepada profesor tersebut.

“Sebena
... baca selengkapnya di Perlunya Perencanaan Hidup Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sabtu, 17 Desember 2016

Mereka Bilang Aku Gila (Part 1)

Mereka Bilang Aku Gila (Part 1) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Huh. Lagi-lagi masalah ini yang di bahas. Tahu tidak apa yang membuatku semakin kesal? Vater menyuruhku untuk membaca buku semacam Self Help yang dipopulerkan oleh M. Scott Peck. Well, lelaki yang lahir di sebuah kota yang terkenal dengan Empire State Building ini memang pernah menjadi salah satu penulis buku terbaik. Tetapi, apakah Vater dan uma benar-benar berpikir bahwa aku ini sudah lack of knowledge? Aku bukan orang yang aneh. Aku juga bukan orang yang pemalu atau mudah depresi. Bukan sama sekali. I’m just an introvert. Introverts process their emotions, thoughts, and observations internally. They can be social people, but reveal less about themselves than extroverts do. Ah, sepertinya percuma juga kalau aku berbicara seperti itu di depan mereka. Aku bukan tipikal orang yang NATO (No Action Talk Only). Aku sudah berusaha untuk menunjukkan bahwa apa yang aku lakukan memang harus dilakukan. Duh, aku tidak boleh mengeluh seperti ini. Ada baiknya kalau aku meyakinkan mereka lagi bahwa apa yang aku lakukan ini memang untuk kebaikan. Bukan hanya untuk aku. Tetapi, hal ini aku lakukan untuk dunia. Bukan hanya untuk manusia
... baca selengkapnya di Mereka Bilang Aku Gila (Part 1) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1